PANGANDARAN JAWA BARAT - Pemuda Jaga Buana Dusun Barengkok, Cijulang, Pangandaran menggelar adu layang - layang selama 4 hari Sabtu - Selasa (03-09/10/2023).
Adu layang layang ini di ikuti oleh 234 peserta dengan para joki ternama yang terdiri dari warga Pangandaran, Ciamis, Tasikmalaya, Bekasi, Sumedang dan Depok.
Ketua Pemuda Jagabuana Irga Amirudin Idris, menyebutkan bahwa kegiatan tersebut berawal dari keinginan masyarakat sekitar dalam upaya melestarikan budaya lama.
"Ini didasari dari keinginan masyarakat, karena adu layang - layang ini sudah menjadi rutinitas di setiap musim kemarau." Ungkapnya.
Selanjutnya, Irga menerangkan bahwa kegiatan ini menjadi pertama kalinya dilaksanakan secara resmi di Desa Cijulang.
"Menjadi satu kebanggan bagi kami telah menyelanggarakan kegiatan pertama kali dengan jumlah peserta lebih dari dua ratus orang, " terangnya.
Selain sebagai wahana hiburan bagi masyarakat, namun juga ada manfaat lain dalam bidang tamahan ekonomi masyarakat.
"Banyaknya yang datang ke acara ini mendapat banyak manfaat terutama kepada para pedagang di wilayah sekitar, " tuturnya.
Aturan yang digunakan menggunakan gaya adu bebas, dengan panjang gelasan tidak dibatasi.
"Meskipun dengan gaya adu bebas, tapi tidak diperbolehkan menggunakan bandul, ring dan kincir, dan hanya diperbolehkan menggunakan sarung tangan, " Terangnya.
Dalam perlombaan ini juara pertama dimenangkan oleh tim Deki TR Cigugur, kedua tim JL 13 Cimerak, Ketiga Tim Ciseel Banjarsari, dan keempat Rendi Sakatabreng Tenjolaya.
Terahir, Irga mengucapkan terimakasih atas partisipasi pemuda dan masyarakat sekitar. Terlebih kepada peserta yang hadir.
"Kami haturkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung moral maupun moril atas terselenggaranya kegiatan ini, " pungkasnya. (Najmul U)